6 macam jenis pakaian adat suku Batak
Pakaian adat suku Batak Toba, Foto/dok : @batak-network.blogspot.co.id |
Dinamika Kepri- Surat dari pembaca, Keanekaragaman suku dan budaya yang ada di indonesia, tentunya adalah suatu anugrah yang dapat disyukuri karena tidak ternilai harga yang diberikan Sang Pencipta kepada bangsa Indonesia.
Maka itu untuk mempersatukannya berbagai macam upaya dilakukan oleh pendahulu bangsa ini untuk merajutnya agar saling mengikat menjadi satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan. Itu terbukti dilakukan hingga terjadinya Ikrar Sumpah Pemuda dan lahirnya Semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Dari semua suku dan budaya yang ada di Indonesia, suku Batak adalah salah satunya, berikut adalah 6 suku Batak dan macam jenis pakaian adat yang dikenakannya.
Suku Batak Toba, Suku Batak Toba adalah merupakan sub atau bagian dari suku bangsa Batak. Suku Batak Toba meliputi Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara, sebagian Kabupaten Dairi, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga dan sekitarnya.
Pakaian adat suku Batak Simalungun |
Sepanjang sejarah suku ini terbagi ke dalam beberapa kerajaan. Marga asli penduduk Simalungun adalah Damanik, dan 3 marga pendatang yaitu, Saragih, Sinaga, dan Purba. Kemudian marga marga (nama keluarga) tersebut menjadi 4 marga besar di Simalungun.
Orang Batak menyebut suku ini sebagai suku "Si Balungu" dari legenda hantu yang menimbulkan wabah penyakit di daerah tersebut, sedangkan orang Karo menyebutnya Timur karena bertempat di sebelah timur mereka.
Pakaian adat suku Batak Karo, Foto/dok : @berbagaireviews.com |
Nama suku ini dijadikan salah satu nama Kabupaten di salah satu wilayah yang mereka diami (dataran tinggi Karo) yaitu Tanah Karo yang terletak di kabupaten karo. Suku ini memiliki bahasa sendiri yang disebut Bahasa Karo atau Cakap Karo. Pakaian adat suku Karo didominasi dengan warna merah serta hitam dan penuh dengan perhiasan emas.
Pakaian adat suku Batak Angkola, foto/dok : @batak-people.blogspot.com |
Suku Batak Angkola sendiri mengenal paham kekerabatan patrilineal. Dalam sistem patrilineal, orang Angkola mengenal marga. Di Angkola hanya dikenal beberapa marga saja, antara lain Siregar, Harahap, Hasibuan, Rambe, Daulay, Tanjung, Ritonga, dan Hutasuhut. Orang Batak Angkola mengenal pelarangan kawin semarga.
Pakaian adat suku Batak Mandailing, Foto/dok : @pariwisatasumut.net |
Pakaian adat suku Batak Toba beserta penutup kepala. |
Banyak netizen yang tidak mengetahui bahwa penutup kepala yang dipakai Presiden di saat melakukan kunjungan di Tobasa, Sumatera Utara (Sumut) itu seakan bukan yang sebenarnya. Padahal tidak ada yang salah, terlihat sama tetapi bisa saja dijadikan menjadi guyonan yang tidak mendasar seakan potensinya diduga hanya untuk sengaja menghina Budaya adat Batak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar